HIDUP MENJADI CERITALINTAS PAROKILINTAS PERISTIWA
Trending

TEMU PISAH SEMENTARA RD. PAULUS SERAN DAN RD. KUSUMAWANTA

RD. Paulus Seran Nahak ditunjuk Uskup Denpasar, Mgr. Silvester San, sebagai Administrator di Paroki Santa Maria Ratu Rosari Gianyar, selama Pastor Paroki RD. Dominikus Gusti Bagus Kusumawanta menjalankan Sabatikal di Nemi Roma, mulai akhir April hingga minggu kedua September 2022.

Tugas baru RD. Paulus ini tertuang dalam Surat Keputusan Uskup Denpasar No. 130/KDPS/APR/2022.

Paroki Roh Kudus Katedral Denpasar, yang diwakilkan oleh RD. Herman Yoseph Babey, RD. Thomas Almasan dan Dewan Pastoral Paroki Inti menghantar RD. Paulus Seran Nahak ke Paroki Gianyar, pada Senin (18/04/2022) sore.

Rombongan dari Katedral Denpasar ini disambut baik oleh Pastor Paroki Santa Maria Ratu Gianyar, Dewan Pastoral Paroki dan sejumlah umat di depan gereja dengan pengalungan bunga. Selanjutnya para rombongan bersama tuan rumah menuju ke aula paroki untuk mengikuti acara selanjutnya.

Dewan Pastor Paroki Gianyar, yang diwakilkan oleh Benedictus Banamtuan, selaku Ketua Bidang Pembinaan Iman diberi kesempatan pertama untuk memberikan sambutan.

“Selamat Pesta Paskah untuk kita semua. Romo Paulus, selamat datang dan selamat bertugas di Paroki Gianyar. Terima kasih untuk Romo Babey, Romo Thomas dan DPP Katedal yang sudah ikhlas menghantar Romo Paulus ke Paroki kami,” ungkap Benedictus.

Kepada Romo Wanta, Ketua BPI Paroki Gianyar ini mengatakan, “Ini ada sedikit bekal dari umat dan DPP. Berharap supaya Romo Wanta bisa kembali lagi ke Gianyar.”

Selanjutnya pemandu acara mengundang Romo Babey, Romo Paulus dan Romo Wanta untuk ke depan dan diberi kesempatan memberikan jawaban atas pertanyaan seputar panggilan menjadi imam dan arti dari tahun Sabatikal.

“Menjadi pastor itu suatu panggilan dan bukan hanyaa saat ditahbiskan tapi seluruh hidupnya sampai akhir ketika dipanggil oleh Tuhan. Jadi tidak hanya berhenti di Sekolah Tinggi Filsafat dan Teologi tetapi setelah menjadi imam ada masa pembinaan-pembinaan. Ini menjadi sebuah kebiasaan di setiap keuskupan itu bagi imam yang di atas 25 tahun bisa mengambil tahun Sabatikal,” kata Romo Wanta.

Romo Babey juga menambahkan bahwa tahun Sabatikal itu istilahnya istirahat untuk menata kembali hidup panggilan.

“Jadi ini merupakan waktu untuk melihat ke dalam diri, merenungkan panggilan. Hal ini seperti yang dilakukan oleh Yesus saat pergi ke tempat sunyi untuk berdoa,” imbuh Romo Babey, Pastor Paroki Roh Kudus Katedral Denpasar.

Pada kesempatan yang sama, Romo Paulus juga menceritakan bagaimana komunikasinya antara Uskup San, Romo Wanta terkait tugas baru ini.

“Waktu itu bapak Uskup hubungi saya dan minta kesediaan saya untuk menjadi Administrator Paroki Gianyar karena Romo Wanta mau jalankan tahun Sabatikal. Saat itu saya mengiyakan dan bersedia karena saya taat kepada bapak Uskup. Saya lalu membangun komunikasi dengan Romo Babey dan Romo Wanta sehingga hari ini kita bisa bertemu di sini,” ungkap Romo Paulus.

Romo Paulus menceritakan bahwa 23 tahun lebih dia bertugas di wilayah NTB dan telah menghabiskan banyak waktu untuk memberikan pelayanan di wilayah pedesaan dan kemudian baru merasakan pelayanan di wilayah perkotaan seperti di Paroki Roh Kudus Katedral Denapsar yang belum sampai dua tahun.

“Bagi saya, Paroki Gianyar ini juga termasuk paroki kota karena jauh lebih berkembang dari tempat pelayanan saya sebelumnya. Semoga saya bisa menyesuaikan diri dan bisa melayani umat dengan baik,” kata Romo Paulus.

Usai sesi sambutan-sambutan, dilanjutkan dengan ramahtama sederhana sambil diselingi tarian dari TKK St. Maria Ratu Rosari dan lagu dari Inggit dan teman-temannya.

Acara ini ditutup dengan doa dan berkat penutup dari Romo Wanta. Rombongan dari Katedral pun kembali ke Denpasar. ***

Penulis
Theo Bala Blolong

Editor: Hiro/KomsosKD

Tags
Show More

KOMISI KOMUNIKASI SOSIAL

Tim Redaksi *Pelindung Mgr. DR. Silvester San (Uskup Keuskupan Denpasar) *Pemimpin Umum/Penanggung Jawab/Pemimpin Redaksi RD. Herman Yoseph Babey (Ketua Komisi Komsos) *Redaktur: Hironimus Adil- Blasius Naya Manuk- Christin Herman- J Kustati Tukan-

Related Articles

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Back to top button
error: Content is protected !!
Close
Close