LINTAS PAROKILINTAS PERISTIWA
Trending

Sumbawa Besar Jadi Tuan Rumah Pra Sinode V Dekenat NTB

SUMBAWA BESAR – Dekenat Nusa Tenggara Barat (NTB) menjadi dekenat ketiga atau yang terakhir dari tiga dekenat di Keuskupan Denpasar yang melaksanakan Pra Sinode V. Dua Dekenat di Bali yaitu Dekenat Bali Barat dan Bali Timur sudah lebih dulu melaksanakan pra sinode.

Paroki Sang Penebus Sumbawa Besar dipilih menjadi tuan rumah Pra Sinode Dekenat NTB. Ini pilihan cukup bijak dan strategis karena posisinya di tengah-tengah.

Menurut Deken NTB RD. Laurensius Maryono, sengaja memilih Sumbawa Besar karena berada di tengah sehingga menjadi titik temu untuk tiga paroki dari Pulau Lombok dan tiga paroki dari belahan timur Pulau Sumbawa. Adapun Dekenat NTB terdiri dari tujuh paroki terdiri dari Paroki: Mataram, Ampenan, Praya-Selong, Sumbawa Besar, Dompu, Donggo dan Bima.

Pra Sinode V Dekenat NTB, berlangsung dua hari, 29-30 Agustus 2023 di Aula Rumah Retret St. Ignasius Sumbawa Besar.

Berdasarkan daftar hadir yang diperoleh dari Seksi Sekretariat, peserta Pra Sinode Dekenat NTB dihadiri oleh 37 orang utusan dari paroki-paroki se-Dekenat NTB terdiri dari Deken NTB, para Pastor Paroki dan Rekan, Frater-frater TOP, biarawati, serta perwakilan umat awam.

Hadir juga enam orang dari Panitia Sinode V Keuskupan Denpasar, terdiri dari Ketua Umum Panitia Sinode V RD. Herman Yoseph Babey, Ketua Panitia Pengarah RD. Evensius Dewantoro, Ketua Tim Perumus RD. Martinus Emanuel Ano, serta tiga orang anggota Panitia Pelaksana: Christin, Blasius dan Hiro.

Pra Sinode V D-NTB, diawali dengan perayaan Ekaristi yang berlangsung di gereja Sang Penebus Sumbawa Besar, Selasa (29/8) petang. Ekaristi pembuka dipimpin oleh Deken NTB RD. Laurensius Maryono sebagai Selebran Utama, didampingi Pastor Paroki Sang Penebus Sumbawa Besar RD. Klemens Bere dan RP. Kristo, SVD, Pastor Rekan Paroki St. Antonius Ampenan.

RD. Laurensius Maryono, dalam homilinya mengatakan bahwa Pra Sinode Dekenat ini merupakan tahapan ketiga dari perjalanan Sinode V yang dimulai dari FGD di setiap KBG, lalu Pra Sinode Paroki dan kini Pra Sinode Dekenat.

“Dalam Sinode V ini seluruh umat telah terlibat aktif, mulai dari KBG, tingkat paroki maupun tingkat dekenat dan akan berpuncak pada Sinode V Keuskupan Denpasar bulan November nanti di Nusa Dua Bali,” kata Rm. Maryono, sapaan Deken sebelum mengakhiri homilinya.

Setelah misa pembuka, seluruh peserta bergerak ke Aula Rumah Retret yang bersebelahan dengan gereja untuk mengikuti seluruh proses persidangan Pra Sinode Dekenat NTB.

Dimuai dengan protoler pembukaan yang diisi dengan dua sambutan, yaitu sambutan Deken NTB dan Ketua Umum Sinode V Keuskupan Denpasar, sekaligus membuka Pra Sinode ini secara resmi.

Romo Maryono, dalam sambutannya mengatakan, dalam evaluasi umat terkait Sinode IV, khususnya tentang Kepemimpinan Pastoral, hampir semua paroki menilai banyak kurang dari para pemimpin tertahbis, misalnya kurangnya kunjungan kepada umat, kurangnya perhatian pada pembinaan umat dan kurang lainnya.

“Dampaknya adalah umat kurang terlibat dalam kehidupan menggereja, kurang bersaksi dan berpartisipasi. Ini juga muncul dalam evaluasi pada tema-tema lainnya,” kata Rm. Maryono.

Kendati demikian, Romo Maryono mengungkapkan bahwa setiap paroki tentu memiliki masalah khasnya masing-masing. Sehingga dalam Pra Sinode Dekenat ini akan dicarikan titik temu permasalahan yang ada, menjadi masalah dekenat untuk nantinya direkomendasikan ke Sinode V guna dibahas lebih lanjut dan menemukan solusi terbaik untuk ke depannya.

“Kita juga akan menemukan bersama harapan dan cita-cita kita bersama dari Dekenat NTB ini sebagai masukan kita untuk Sinode V,” katanya.

Romo Maryono berharap, melalui Sinode V seluruh umat bersama para pemimpin pastoral sungguh menghayati spirit tema Sinode V: Bangkit dan Bergerak Bersama Demi Terwujudnya Gereja Sinodal: Persekutuan, Partisipasi dan Misi.

“Harapan kita, semakin tumbuhnya persatuan (Persekutuan) dan kesatuan umat, semakin meningkatnya partisipasi dan kemandirian umat serta berani bermisi,” katanya.

Selanjutnya Ketua Umum Sinode V RD. Herman Yoseph Babey, mengawali sambutannya menyampaikan rasa syukur kepada Tuhan yang selalu menyertai, menggerakkan, dan mempersatukan seluruh umat mulai dari FGD di KBG, Pra Sinode Paroki, dan saat ini Pra Sinode Dekenat.

“Kita berterima kasih kepada umat sebagai narasumber utama Sinode V lewat FGD yang telah kita lalui dengan baik. Umat telah bicara banyak hal tentang evaluasi Sinode IV maupun harapan-harapan dan cita-cita untuk Sinode V,” ungkap Rm. Babey.

Dalam Pra Sinode ini, kata Rm. Babey, peserta akan mendalami apa yang sudah dirangkum dari Pra Sinode setiap paroki.

“Kita harus mempertanggung jawabkan apa yang sudah dibicarakan umat dan kita putuskan bersama dalam pra sinode ini, apa yang dibawa dari Dekenat NTB ke tingkat Sinode V Keuskupan Denpasar. Mari kita bergerak dan berjalan bersama menyatukan harapan dan cita-cita umat dari dekenat ini,” ajak Rm. Babey.

Setelah menyampaikan sambutan, Romo Babey, kemudian membuka Pra Sinode Dekenat NTB secara resmi.

Begitu selesai dibuka secara resmi, sesi berikutnya adalah Pengantar dan penjelasan alur proses oleh Ketua Panitia Pengarah RD. Evensius Dewantoro.

Rm. Evensius mengingatkan kepada seluruh peserta agar dalam diskusi kelompok saat menentukan masalah pokok dan masukan untuk Sinode V jangan memunculkan masalah baru lagi, harus sungguh-sunguh permasalahan dan masukan yang telah diputuskan dalam Pra Sinode Paroki.

Selepas arahan Panitia Pengarah, dilanjutkan laporan rangkuman Pra Sinode Paroki oleh Tim Perumus Dekenat yang disampaikan oleh Mikael Nomite, bergantian dengan Albertus Bowo. Lalu, dilanjutkan dengan tayangan panorama dokumentasi Pra Sinode Paroki-paroki se-Dekenat NTB. Sesi berikutnya adalah pembagian Kelompok Diskusi . Hari pertama ditutup dengan Doa Malam bersama.***

Penulis : Hironimus Adil
Show More

KOMISI KOMUNIKASI SOSIAL

Tim Redaksi *Pelindung Mgr. DR. Silvester San (Uskup Keuskupan Denpasar) *Pemimpin Umum/Penanggung Jawab/Pemimpin Redaksi RD. Herman Yoseph Babey (Ketua Komisi Komsos) *Redaktur: Hironimus Adil- Blasius Naya Manuk- Christin Herman- J Kustati Tukan-

Related Articles

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Back to top button
error: Content is protected !!
Close
Close