Gereja Paroki Roh Kudus Katedral Denpasar, melaksanakan pembelajaran awal bagi calon Katekumen sebanyak 49 orang.
RD. Herman Yoseph Babey, Pastor Paroki Katedral, memberikan pengajaran awal, mulai Selasa, 29 September 2020.
Dalam pembelajaran awal ini, Rm Babey memberikan pre-test kepada para calon dengan beberapa pertanyaan, antara lain tentang motivasi untuk bergabung dengan gereja Katolik.
Romo Babey juga menjelaskan mengenai gereja sebagai bangunan fisik, membangun tubuh kita dengan struktur Gereja, dan Roh Allah hadir di dalamnya.
Dalam proses pembelajaran itu, calon Katekumen diharapkan harus semakin beriman, dengan merancang dan membangun iman mereka.
Untuk diketahui, menjadi Katolik itu tidak mudah. Perlu proses pembelajaran yang cukup, kurang lebih selama 1 tahun.
Dalam situasi normal biasanya dilakukan pembelajaran tatap muka, namun di masa pendemi ini, pembelajaran akan dilaksanakan secara virtual.
Rm Babey juga memberikan penjelasan secara singkat tentang Perayaan Ekaristi dan bagian-bagiannya.
Perayaan Ekaristi menjadi salah satu pelajaran penting, karena setelah resmi menjadi katekumen, mereka diwajibkan untuk mengikuti Misa Kudus atau Perayaan Ekaristi secara langsung setiap hari Minggu.
Usia pemaparan materi, peserta dibagi dalam 5 kelompok kecil dengan kelas masing-masing.
Kelas A sampai E, dengan pembina yang juga lima orang, masing-masing Agustina Bataratu, Laurensius L. Sogen, Bartho Tokan, J. Kustati Tukan, dan Elisabeth Titi.
Selanjutnya pembelajaran akan dilaksanakan secara virtual. ***J.Kustati Tukan