BIMA. Selama Oktober yang dikenal sebagai Bulan Rosario, di Paroki St. Yusuf Raba-Bima, umat paroki dalam KBG-KBG rutin berdoa bersama-sama untuk menghormati Bunda Maria sekaligus menyampaikan syukur dan permohonan melalu perantaraan Bunda Maria.
Pastor Paroki Bima, Pater Yoseph ditemani, salah seorang umat yang setia menyopiri mobil paroki Bapak Nikolaus Kadju ikut turun ke KBG-KBG yang ada di paroki untuk berdoa bersama umat.
Terlihat umat KBG antusias terutama anak-anak karena dikunjungi oleh Pastor dalam doa Rosario bersama itu. Menurut Pater Yoseph ada kekhasan yang diperhatikannya dan menarik dalam kunjungan selama bulan Rosario.
“Setiap KBG mempunyai ciri khas yang khusus dalam menghormati Bunda Maria dan ada banyak doa dan harapan yang disampaikan, dan tiap doa dan harapan yang disampaikan itu sangat kongkrit sesuai dengan harapan dan sangat manusiawi, di mana kita sadar sebagai makhluk yang lemah yang harus di kunjungi, diteguhkan dan dikuatkan oleh kehadiran bunda Maria,” katanya.
Menurut Pater Yoseph, menarik bahwa ada komunitas basis yang mendoakan anak-anak supaya bertumbuh dalam iman, diberi kesehatan yang baik serta pendidikan yang baik. Ada juga komunitas basis yang mendoakan orang-orang tua.
Ada yang mendoakan pendidikan anak-anak mereka, ada yang mendoakan seluruh dunia, tidak hanya untuk kepentingan pribadi dan komunitas basis, tapi juga untuk kepentingan seluruh dunia yang berarti tidak lagi bersifat “egois” tapi keluar untuk kepentingan banyak orang.
“Semoga doa-doa, harapan umat paroki St Yusuf Raba-Bima selama bersama-sama berdoa Rosario di bulan Oktober di kabulkan Tuhan Yesus,” harap Pastor Paroki. Per Mariam Ad Jesum***

Mike (Bima)
Editor: Hiro/KomsosKD